Tahukah, jika ketiak wanita menjadi rahasia perempuan untuk dijaga? Hal ini bisa mudah kita buktikan, dimana masih jarang sekali wanita mau mengumbar pesona ketiaknya untuk beraktivitas, selain wajah.
Meski tak jarang juga, ketiak juga mampu menjadikan sumber kepercayaan diri wanita kala bergaya. Tapi, semua itu juga melibatkan syarat dan ketentuan berlaku, bukan?
Dimana, area ketiak yang sengaja terbuka, harus tampil bersih, mulus dan juga wangi.
Nah, untuk menjadikan ketiak wanita sebagai pesonanya,tentu membutuhkan upaya yang nyata merawatnya, ya minimal menjaga kondisinya tidak mudah lembab dan wangi.
Menjadikan deodoran sebagai andalan ketiak wanita mempesona, tentu tidak juga benar seutuhnya.
Ada saja, pengguna deodoran merasakan efek penggunaan produk deodoran tertentu, dan menyebabkan iritasi, gatal dan mudah menjadikan masalah baru bagi kesehatan ketiak wanita.
Dan tak jarang, membuat ketiak wanita menjadi gelap, hitam dan tak menarik.
Duh, apa jangan-jangan itu yang membuat ketiak menjadi rahasia wanita yang menjadikan kepercayaan dirinya mudah rapuh? Mengakulah!
Namun terlepas dari itu semua, ternyata ketiak wanita memberikan 6 fakta menarik untuk menyibaknya.. Apa saja itu?
1. Ketiak merupakan sumber keringat pemicu bau
Gak terbayang jika baru sadar mencium ketiak bau setelah bertemu dengan doi, bukan? Terlebih area ketiak sudah berulang kali diolesi deodoran, ‘gak mempan’ atau malah lupa tak mengolesinya. Duh bahaya kan?
Dari problem itu saja, ketiak wanita menjadikan sebuah tuntutan baru memanja gaya hidup kita, dan memerlukan anggaran untuk merawatnya.
Nah, munculnya bau ketiak tentu mudah dipacu oleh keringat berlebih. Dan wajar saja hal itu terjadi. Karena di ketiak itulah merupakan sumber keringat, yang merupakan titik kelenjar keringat penting dalam tubuh kita.
Kita tahu jika dalam tubuh kita, ada yang namanya kelenjar ekrin dan apokrin, bukan? Dimana kelenjar ekrin akan berada dominan tersebar dalam tubuh kita.
Nah, sedangkan kelenjar apokrin ini letaknya tersembunyi, salah satunya persis berada di sekitar sensitif seperti kemaluan, dan juga ketiak kita. Kehadirannya di sana sangat aktif memproduksi keringat kala beraktivitas.
Terlebih bagi wanita karier, yang terus saja bergerak menjamu aktivitas hariannya. Oleh sebab itu, ketiak sudah menjadikan aib jika bau, bukan? Hikss..
2. Ketiak adalah tempat tinggal yang nyaman bagi Microbial Bacterial
Tekstur permukaan ketiak dominan banyak sekali lipatan kulit, yang ketika terpapar udara menjadikannya lembab, karena rimbun dengan bulu yang panjang, terlebih ada keringatnya.
Kondisi tadi pastilah rentan menjadi domisili micro bakteri tinggal di sana. Jenis bakteri yang suka tinggal di ketiak, dari jenis Betaproteobacteria, Corynebacterium, dan juga Staphylococcus.
Nah, hal itulah yang juga berpotensi membuat ketiak wanita, gatal dan bau? Jika sudah gatal, mudah membuat kita rileks menggaruknya saja, dan tanpa sadar hal itu mudah membuat kulit ketiak iritasi dan menjadikannya gelap tak menarik. Serba salah, ya?
3. Area Ketiak menjadi titik simpul kelenjar getah bening
Setidaknya terdapat 20 simpul kelenjar getah bening yang berada di area ketiak wanita. Fungsi kelenjar getah bening bertugas membantu sistem ketahanan tubuh kita, menyaring racun melawan infeksi.
Hal itu mudah kita buktikan, kala terdapat pembengkakan kelenjar getah bening, dan mudah terjadi di daerah ketiak.
Terpenting, hadirnya pembengkakan kelenjar getah bening itu juga memudahkan dalam mendeteksi hadirnya kanker payudara sejak dini. Caranya, cukup meraba area ketiak dan tulang selangka dari pembengkakan kelenjar getah bening itu.
Jika kita merasakan pembengkakan itu, artinya tubuh sedang bekerja menyaring racun dan terjadi infeksi penyakit, atau juga gejala awal kanker payudara.
4. Bau ketiak wanita ternyata lebih bau,daripada pria
Nah fakta ini pa,,.pa..pa.. rah ini. Dimana ternyata penelitian mengungkap ketiak wanita beraroma lebih bau ketimbang pria. Data mengungkap ketiak wanita cenderung berbau bawang, yang mengandung sulfur.
Sedangkan aroma ketiak pria cenderung beraroma keju, karena keringatnya mengandung banyak asam lemak.
Nah, beban ini terasa menjadi berat buat wanita kala berhadapan dengan pria ya? Hikss.. Tapi kalau mau cuek, ya tiada mengapa.
5. Ketiak memerlukan perawatan juga seperti kulit dan wajah
Meski ketiak berada di tempat tersembunyi, yang selalu kita lindungi dengan pakaian kita. Adakalanya kondisi ketiak mudah tersingkap, entah kala kita menggunakan pakaian tanpa lengan, mengangkat tangan terlalu tinggi, atau tertiup angin.
Jika kondisi ketiak wanita terbongkar tidak terurus apa kata dunia? Dan mudah saja menjadikan gunjingan semua orang.
Oleh sebab itu, ketiak wanita juga perlu perhatian dan perawatan juga dong, demi harga dirih wanita. Dimana kondisi ketiak harus bebas dari bau, babas gatal, iritasi, dan amit-amit, permukaan ketiak berwarna hitam.
Mencegah hal itu terjadi, gampang! Sebagai wanita, kita harus pandai menjaga area ketiak selalu kering, dengan mengenakan pakaian yang berbahan sejuk, mudah serap keringat, dan longgar alias tidak ketat.
Wah jika ketiak wanita tampil mempesona, tentu menjadikan kepercayaan diri yang tiada tara, bukan?
Terlebih adanya keinginan kuat untuk membebaskan ketiak wanita menjadi putih mulus, dan bebas ketiak gelap alias hitam.
Jika sekarang ketiak kita terlihat hitam, meski tidak bau dan bulunya tidak gondrong, apakah itu sudah cukup?
Kini tiada salahnya mencoba lebih memperdulikannya, untuk menjadikannya putih mulus mempesona, dengan menggunakan produk pemutih ketiak ampuh.
Di marketplace dan toko kecantikan, sudah banyak produk pemutih ketiak ampuh itu kok.
Dan sebelum memilihnya, kamu bisa menggali informasi pemutih ketiak dan pemutih selangkangan terbaik, terlaris dan ampuh di tahun 2023. Ya siapa tahu cocok.
Dengan mencoba dan merasakan manfaatnya, untuk menjaga rahasia perempuan agar tampil mempesona, kita bisa menjawab segera, normalkan ketiak kita masih berwarna hitam? Jenguk gih!
Oke, itu tadi 5 fakta menarik ketiak wanita yang harus dijaga, dengan pemutih ketiak ampuh, agar kita mampu tampil sehat, bersih, mulus dan tidak bau lagi. Semoga bermanfaat!