wadahkata.ID- Pemerintah Kota (Pemkot) Samarinda telah membuka pendaftaran Sekolah Rakyat untuk tahun ajaran 2025/2026, sebuah program nasional yang diprakarsai oleh Presiden Prabowo Subianto.

Program yang terkenal oleh warga dengan sebutan sekolah rakyat Prabowo ini bertujuan memberikan pendidikan formal berbasis karakter dan berasrama (boarding school), bagi anak-anak dari keluarga miskin dan miskin ekstrem Indonesia, termasuk di kota Samarinda.

Awalnya, kuota Sekolah rakyat di Samarinda yang disediakan adalah 100 siswa (50 SMP dan 50 SMA). Namun, setelah rapat terbatas dengan Presiden, kuota ditingkatkan menjadi 200 siswa secara keseluruhan.

Siswa akan belajar di lokasi sementara, yaitu Balai Latihan Kerja (BLK) Samarinda/BPVP dan Balai Penjaminan Mutu Pendidikan (BPMP), sebelum gedung permanen di Stadion Palaran selesai dibangun.

Sebelumnya, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kota Samarinda, Asli Nuryadin menegaskan Program ini sepenuhnya dibiayai oleh pemerintah pusat dan dikelola oleh lintas kementerian, utamanya Kementerian Sosial, Kementerian Pekerjaan Umum, dan Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah.

“Sekolah Rakyat itu yang saya tahu dikelola oleh tiga kementerian yang dominan yakni Kementerian Sosial, Kementerian Pekerjaan Umum, dan Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah. Kita di daerah hanya memfasilitasi karena Samarinda sebagai penerima manfaat,” jelasnya, dikutip Tribun Kaltim (1/7/2025).

Fasilitas yang didapatkan siswa mencakup seragam, laundry, laptop, dan biaya hidup sekitar Rp48 juta per siswa per tahun.

Keunggulan Sekolah Rakyat:

  • Pendidikan formal dan berkarakter
  • Pendampingan profesional
  • Sistem asrama (boarding school)
  • Fasilitas lengkap (seragam, laundry, laptop)
  • Mempersiapkan siswa menjadi unggul dan berdaya saing

Syarat pendaftaran utama:

  • Berdomisili di Samarinda
  • Berasal dari keluarga miskin atau miskin ekstrem (tercatat di Data Terpadu Kesejahteraan Sosial)
  • Memiliki motivasi tinggi dan dukungan orang tua/wali
  • Sehat jasmani dan rohani
  • Mendapatkan izin orang tua untuk tinggal di asrama

Pendaftaran dibuka hingga 3 Juli 2025. Untuk informasi lebih lanjut, masyarakat dapat menghubungi kontak person Yusuf (0821-5415-0282) atau Agus (0813-4635-5629).

Pendaftar juga bisa datang langsung ke Dinas Sosial Kota Samarinda di Jalan Dahlia No.12, Kelurahan Bugis, Samarinda Kota.