Departemen Sumber Daya Manusia (HRD) adalah bagian vital dalam perusahaan yang bertanggung jawab mengelola karyawan, membangun budaya kerja yang baik, dan menjaga produktivitas. Tak heran, banyak yang tertarik berkarier di bidang HRD.
Oleh sebab itu, sering muncul pertanyaan: jurusan kuliah apa yang paling cocok untuk menjadi HRD ya?
Jurusan Kuliah Paling Relevan untuk HRD
Artikel ini akan membahas tuntas jalur pendidikan, kemampuan yang dibutuhkan, dan prospek karier di dunia HR. Apa saja?
1. Psikologi
Jurusan Psikologi adalah pilihan paling populer dan relevan untuk karier HRD. Di sini, Anda akan belajar tentang perilaku dan kepribadian manusia, serta cara melakukan asesmen psikologis. Ilmu ini sangat berguna untuk proses rekrutmen, penilaian karyawan, hingga penyelesaian masalah di tempat kerja.
2. Manajemen SDM (Sumber Daya Manusia)
Beberapa universitas menawarkan program khusus Manajemen SDM, yang biasanya ada di bawah Fakultas Ekonomi atau Bisnis. Jurusan ini fokus pada teori dan praktik pengelolaan karyawan. Materi kuliahnya meliputi:
- Perencanaan tenaga kerja
- Sistem gaji dan tunjangan
- Hukum ketenagakerjaanStrategi pengembangan organisasi
- Manajemen konflik dan hubungan industrial
Lulusan jurusan ini sangat siap untuk langsung berkarier di HR karena sudah dibekali teori dan aplikasinya secara terstruktur.
3. Manajemen (Konsentrasi SDM)
Jika tidak ada jurusan khusus Manajemen SDM, Anda bisa memilih jurusan Manajemen Umum dengan konsentrasi di bidang sumber daya manusia.
Mahasiswa akan mempelajari aspek manajerial, ekonomi, dan SDM dalam konteks organisasi. Kelebihan jurusan Manajemen adalah Anda akan:
- Memahami proses bisnis dan bagaimana SDM mendukungnya.
- Menguasai perencanaan strategis dan organisasi.
- Memiliki peluang lebih besar untuk mencapai posisi manajerial dengan pemahaman yang menyeluruh.
4. Hukum
Peran HRD juga mencakup memastikan perusahaan patuh terhadap undang-undang ketenagakerjaan. Oleh karena itu, lulusan Hukum juga banyak dicari di bidang HR, terutama untuk posisi seperti legal HR, hubungan industrial, atau compliance officer. Dengan latar belakang Hukum, Anda akan:
- Mahir memahami undang-undang ketenagakerjaan, PHK, kontrak kerja, dan sebagainya.
- Cocok untuk menangani hubungan industrial dan serikat pekerja.
- Dibutuhkan untuk menyusun kebijakan perusahaan yang sesuai hukum.
5. Teknik Industri atau Administrasi Bisnis
Lulusan dari jurusan ini seringkali unggul dalam:
- Menganalisis data karyawan dan produktivitas.
- Mengembangkan sistem kerja dan mengevaluasi kinerja.
- Merancang struktur organisasi dan alur kerja.
Singkatnya, untuk menjadi seorang HRD, Anda bisa memilih jurusan seperti Psikologi, Manajemen SDM, Manajemen, Hukum, atau bidang lain yang berkaitan dengan pengelolaan manusia dan organisasi.
Namun, perlu diingat bahwa pendidikan formal hanyalah permulaan. Untuk benar-benar sukses di dunia HR, Anda juga perlu mengasah keterampilan interpersonal, memahami dinamika organisasi, dan terus belajar untuk beradaptasi dengan perubahan apa saja.


